Ajining diri saka lathi, Ajining sarira saka busana
Setiap
melewati perempatan Kentungan dari arah selatan, aku pasti akan membaca tulisan
tersebut, dan sebenarnya itu semacam slogan yang dimiliki oleh sebuah boutique
agak jauh di belakangnya. Kalimat yang pertama itulah yang menarik perhatianku
dan memunculkan sebuah pemikiran tentang kebenarannya. Lebih kurang artinya
begini: “kebaikan atau harga diri seseorang dilihat dari tutur katanya” (kalau
salah mohon dikoreksi ya). Kalau kalimat yang kedua, errr…. ga ngerti arti kata
sarira-nya sih, hehe..
Menurutku
pribadi, pernyataan pertama itu tidak berlaku untuk semua kasus. Karena ada
orang yang tutur katanya agak kasar dan blak-blakan, tapi sesungguhnya hatinya
amatlah baik dan tulus. Sebaliknya, ada juga yang tutur katanya halus dan baik,
tidak pernah berkata kasar, tapi ternyata semua itu palsu, hatinya busuk. Yahh…
intinya kembali ke pribadi masing-masing lah.
Sekian
dan terimakasih.
0 comments:
Posting Komentar