Errrr…
ternyata sudah hampir 6 bulan sejak terakhir posting blog, hampir setengah
tahun bo’!! Padahal ya ngga sibuk-sibuk amat juga -___-
Oke,
kita mulai dengan posting dari yang…paling…simpel…*ngga usah pake mikir*
Entah
sejak kapan musim di Indonesia mulai ngga jelas, salah musim. Walaupun hanya
ada musim kemarau dan musim hujan, tetapi kedua musim tersebut biasanya
berjalan menurut waktu yang bisa diprediksikan. Mungkin… sejak adanya global warming sehingga keseimbangan
alam menjadi terganggu, yang waktunya sudah musim hujan jadi masih kemarau…
yang waktunya sudah musim kemarau masih saja hujan…
Kalau
sudah seperti ini kondisinya, bener-bener harus bisa jaga badan biar ngga mudah
terserang penyakit. Salah satu andalanku ketika badan mulai terasa kurang fit
yaitu minum teh jahe yang dicampur madu, atau teh biasa dikucuri perasan lemon
dan ditambah madu sebagai pemanisnya. Biar lebih mantap, pake jahe asli yang
dimemarkan dong. Kalau niat banget bisa pake jahe biasa, bukan jahe gajah yang
dijual di supermarket pada umumnya. Jahe biasa pedasnya lebih nampol, di badan
juga berasa lebih hangat.
Aku
pribadi lebih suka yang alami meski agak ribet ya mesti menggeprak jahe dulu.
Bagi yang ngga suka ribet dan mau yang praktis, teh jahe instan bisa jadi
pilihan sih, tergantung selera aja.
Yang dibutuhkan:
merk optional yah, aku paling suka produk ini |
jahe yang siap dimemarkan (ini gambar nyomot dari mbah google) |
iris sedikit trus peras airnya buat campuran teh (nyomot dari mbah google juga) |
Daaaan
jangan sampai ketinggalan tehnya yaa
0 comments:
Posting Komentar